15 Tahun Menulis di Lifeschool

Tanggal 31 Oktober 2007 adalah saat pertama kali saya memulai penulisan di blog ini. Sekarang sudah tahun 2022. Tak terasa, sudah 15 tahun saya menulis di sini. Dari awalnya blog gratis saja di situs WordPress.com, sejak setahun lalu saya putuskan meningkatkannya menjadi berbayar. Efeknya adalah menghilangkan alamat situs yang panjang menjadi cukup dengan domain utama .id. saja. Itu tentu makin memudahkan pencarian di mesin pencari dan juga membuat pembaca mudah mengingatnya.

Seperti terlihat dari foto tangkapan layar (screenshot) di samping, di tanggal 31 Oktober 2007 itu saya sekaligus menuliskan tiga artikel. Di masa itu, selama sekitar setahun lebih, saya menggunakan dwi bahasa: Inggris dan Indonesia. Tulisan berbahasa Inggris saya tuliskan langsung, bukan dari aplikasi penerjemah atau (translator). Di samping fakta -seingat saya-, waktu itu Google Translator belum ada.

Tujuannya sederhana: agar mudah ter-crawl oleh search engine bot. Dan alhamdulillah strategi tersebut cukup berhasil. Pengunjung dan pembaca pun berdatangan dari berbagai negara. Walau kini, dengan penggunaan bahasa Indonesia untuk penulisan, lebih dari 95 % pengunjung berasal dari kawasan Indonesia sendiri. Tidak masalah, karena sasaran pembaca saya memang WNI.

Alhamdulillahirabbil’alamiin meski tidak semudah terlihat, saya masih konsisten ‘memelihara’ blog ini yang kini jadi situs. Dan seperti pernah saya tulis juga sebelumnya, sebenarnya ini bukan blog pertama saya. Platform WordPress juga bukan yang pertama saya pakai. Karena sebagaimana para blogger awal, saya pun pertama kali menulis blog yang berada di situs blogger.com. Nama brand itu kemudian jadi istilah generik bagi semua orang yang menulis blog, apapun platform-nya.

Alhamdulillah juga WordPress.com mampu terus bertahan dengan inovasi yang selalu terbarukan. Karena beberapa platform blog lain telah tumbang. Satu yang paling monumental adalah Multiply. Untungnya walau saya juga memiliki account di sana, tak ada satu pun tulisan pernah saya unggah.

Kalau di situs Indonesia, saya menyesali tidak bertahannya Politikana,com. Padahal, situs itu digawangi sejumlah jurnalis kawakan. Cukup banyak tulisan saya di sana. Kini tentu hilang musnah bersamaan dengan tutupnya situs tersebut.

Kemarin saya juga terkejut, karena ternyata situs untuk mencek peringkat situs internasional yaitu Alexa.com telah menutup layanannya sejak 1 Mei 2022. Keteidaktahuan itu karena saya cukup lama tidak aktif menulis di sini. Meski beberapa kali menyatakan akan “come back”, tapi ternyata tidak terealisasi dengan baik.

Barulah kali ini, setelah kehidupan nyata saya cukup stabil, saya memutuskan meneruskan penulisan. Karena bagaimanapun, blog ini ‘berjasa’ bagi saya. Jasa utamanya adalah merekam perjalanan hidup saya. Cukup banyak kenangan yang kini terlupakan. Dan jelas, mustahil saya mampu mengingat semua kejadian yang pernah terjadi dalam kehidupan. Karena itu, blog ini berjasa “mengawetkan ingatan” saya.

Sejumlah rekaman kejadian di tingkat nasional atau internasional juga bisa didapati di sini. Tentu saja yang menarik perhatian saya secara subyektif. Tidak mungkin juga saya menuliskan semua hal yang terjadi di dunia.

Statistik penulisan blog ini sebenarnya lumayan. Tapi memang belum saya monetisasi. Selama ini memang karena malas. Namun, besar kemungkinan ke depannya akan saya lakukan beberapa perubahan. Termasuk juga saya terbuka pada kerjasama dengan pengiklan.

Pada akhirnya saya berharap, semoga WordPress.com tetap jaya. Halah! (#tepokjidat)

2 responses to “15 Tahun Menulis di Lifeschool

Tinggalkan komentar